Talawi, 13 Oktober 2025 – Suasana khidmat mewarnai UPT SMP Negeri 1 Talawi pada Senin, 13 Oktober 2025, saat Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Labuhan Ruku, Soetopo Berutu, bertindak sebagai pembina upacara. Upacara ini berlangsung di lapangan sekolah yang terletak di Jalan Pendidikan, Kelurahan Labuhan Ruku, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara.
Dalam amanatnya, Soetopo Berutu menekankan urgensi pencegahan bahaya narkoba di tengah masyarakat, yang dampaknya sangat terasa di lingkungan sekolah, khususnya di Kabupaten Batu Bara dan UPT SMP Negeri 1 Talawi. Beliau menegaskan bahwa narkoba merupakan ancaman serius bagi generasi muda dan masa depan bangsa.
“Narkoba tidak hanya merusak fisik, tetapi juga mental dan sosial generasi muda. Oleh karena itu, kita semua memiliki tanggung jawab untuk mencegah penyalahgunaan narkoba, terutama di kalangan pelajar,” tutur Soetopo Berutu dengan penuh semangat.
Kehadiran Kalapas Labuhan Ruku sebagai pembina upacara merupakan respons atas permohonan pihak sekolah yang menginginkan adanya sosialisasi bahaya narkoba kepada para siswa. Dalam kesempatan tersebut, Soetopo Berutu juga menyoroti betapa berbahayanya narkoba bagi anak-anak usia dini, yang rentan karena pemikiran mereka yang masih labil pada usia 15 hingga 20 tahun. Beliau mencontohkan bagaimana banyak tindakan kriminal seperti begal dan pencurian dilakukan oleh anak-anak yang terpengaruh narkoba.
Data tahun 2024 mencatat bahwa 2,2 juta anak usia 15 hingga 24 tahun telah terkontaminasi narkoba. Sementara itu, data dari PPS pertengahan tahun 2024 memperkirakan bahwa dari total 282,4 juta jiwa penduduk, angka yang terpapar narkoba akan terus meningkat.,” Disampaikan oleh Kalapas Labuhan ruku Soetopo Berutu
Plt. Kepala Sekolah UPT SMP Negeri 1 Talawi, Mahmuda, S.Pd., menyampaikan apresiasi mendalam atas kesediaan Kalapas Labuhan Ruku untuk memberikan amanat dan sosialisasi kepada para siswa.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Kalapas atas kehadiran dan pencerahan yang telah diberikan kepada anak-anak kami. Kami berharap, melalui sosialisasi ini, para siswa dapat lebih memahami bahaya narkoba dan menjauhi penyalahgunaannya,” ujar Mahmuda dengan tulus.
Sebagai bagian dari upaya pencegahan narkoba yang lebih komprehensif, dilakukan pula penandatanganan komitmen bersama antara pihak sekolah, siswa, dan perwakilan orang tua. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat upaya pencegahan narkoba di lingkungan UPT SMP Negeri 1 Talawi.
Upacara diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif antara siswa dan Kalapas Labuhan Ruku. Para siswa menunjukkan antusiasme tinggi dengan mengajukan berbagai pertanyaan terkait narkoba dan upaya pencegahannya. Kegiatan ini berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi seluruh peserta upacara.
Liputan: Rahmat Hidayat








Leave a Reply